PDPM PALEMBANG-, Musyawarah Daerah (Musyda) ke-XIX Pemuda Muhammadiyah Kota Palembang digelar dengan penuh semangat di Ball-rooms Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah 3 Palembang. Acara yang mengusung tema “Pemuda Berdaulat Mencerahkan Pradaban Berkemajuan” ini berlangsung pada Hari Sabtu, 9 Sya’ban 1446H / 8 Februari 2025M. Acara dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Pimpinan Daerah Muhammadiyah, ‘Aisyiyah, dan Nasyi’atul ‘Aisyiyah Kota Palembang, serta Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Provinsi Sumatera Selatan. Selain itu, turut hadir Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Se-Kota Palembang, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Se-Kota Palembang, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, Pimpinan Ortom Tingkat Daerah Muhammadiyah Kota Palembang, pimpinan Amal usaha Muhammadiyah, hadir juga yang mewakili Pejabat Walikota Palembang, staff ahli bidang keuangan pendapatan daerah, hukum dan HAM Kota Palembang.
Ketua Pemuda Muhammadiyah Kota Palembang periode 2018-2022, Heriyanto, menyatakan bahwa musyawarah ini merupakan salah satu bentuk estafet kepemimpinan. “Semoga pimpinan yang terpilih, kedepan dapat semakin bersemangat meneruskan dakwah Muhammadiyah, dalam mencapai tujuan organisasi pemuda Muhammadiyah sebagai pelopor, pelangsung dan penyempurna, bersifat sosial untuk kemaslahatan ummat dan bangsa,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Ketua PDM Palembang, Prof. H. Mawangir, yang membuka acara tersebut berharap agar Musyda ini melahirkan pimpinan yang memiliki integritas dalam mengembangkan amar makruf nahi munkar serta mampu mempercepat program-program Muhammadiyah secara umum. “Kita berharap pemuda Muhammadiyah menjadi pelopor dan pelangsung penyempurna amal usaha Muhammadiyah di masa depan, dengan kategori, ulama, jujur dan kerja keras serta Ia juga menekankan pentingnya sinergi dengan pemerintah daerah untuk kemajuan Kota Palembang,” tegas ustad mawangir.
Sedangkan mewakili Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Provinsi Sumatera Selatan adinda Miki, mengucapkan selamat dan sukses atas penyelenggaraan Musyda Pemuda Muhammadiyah ke-XIX. juga memberikan harapan agar Pemuda Muhammadiyah Kota Palembang ke depan semakin progresif dan berkemajuan, dengan nasihat yang menekankan 6, cara atau Langkah apabila diamanahi menjadi seorang pemimpin oleh ulama “imam gozali”, Ada enam pertanyaan yang dilontarkan Imam Al Ghozali kepada para muridnya, dan kesemuanya sangat bagus untuk kita simak niali-nilai yang terkandung di dalamnya. Suatu ketika Imam Al Ghozali berkumpul dengan murid-muridnya. Lalu Imam Al Ghozali. (pertanyaan mengenai “mati, berat, tajam, ringan, besar dan kecil).
Musyda ini tidak hanya menjadi ajang pergantian kepemimpinan, tetapi juga menjadi momen penting untuk memperkuat kebersamaan dan gotong royong di antara para pemuda Muhammadiyah. Dengan semangat sinergi, Pemuda Muhammadiyah kota Palembang siap menyongsong masa depan yang lebih cerah, membangun peradaban yang lebih baik, dan berkontribusi nyata bagi kemajuan daerah khususnya Kota Palembang.
Dengan berlangsungnya kegiatan pemilihan formatur, yang berlangsung dengan alot dari proses pemilihan formatur secara langsung “one man one put” perwakilan PCPM. Se-Kota Palembang, dihasilkan alhamdullilah bahwa muncul 9 (Sembilan) nama formatur periode selanjutnya atau periode 2023-2027, Hasil Rekapitulasi Suara Musyawarah Daerah Pemuda Muhammadiyah Kota Palembang; 1. HANSEN ISMAWAN, 2. SYARIF MAULANA, 3. KRISNA ADITYA, 4. PULUK MAS, 5. ADE IRAWAN, 6. M. ARIN MIRWANTO, 7. M. ABDULLAH, 8. M.SYAFIQ DWI PUTRA dan 9. M. DANDI SYAPUTRA, dan dengan hasil pleno formatur muncul, ketua krisna Aditya, sekretaris Hansen Ismawan dan Bendahara Syarif Maulana. pada kegiatan yang sama Kakanda Heriyanto yang akrab dengan sapaan kyai_heri menyampaikan ucapan selamat kepada 9 formatur dan juga menyampaikan harapan dengan MUSYDA PDPM Palembang ke -XIX ini, akan muncul kader-kader utama dan insya alloh akan Amanah dan bertanggung jawab.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar